Media Cyber Portibi
Medan

Fraksi Gerindra Ingatkan RPJMD Kota Medan Tahun 2021-2026 Bukan Hanya Sekadar Rancangan

MEDAN (Portibi DNP) : Fraksi Gerindra Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Medan minta agar revisi Perda nomor 7 tahu 2021 tentang rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) Kota Medan tahun 2021-2026 bukan hanya sekadar rancangan.

Tetapi harus benar-benar di laksanakan, sehingga pembangunan Kota Medan semakin baik, terutama dan terkhususnya dibidang infrastruktur, pendidikan dan kesehatan.

Hal ini dikatakan juru bicara Fraksi Partai Gerindra DPRD Medan Dedy Aksyari Nasution ST, saat membacakan pendapat fraksinya terhadap Ranperda Kota Medan tentang perubahan Perda nomor 7 tahun 2021 Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)
Kota Medan Tahun 2021-2026 dalam rapat paripurna DPRD Medan gedung dewan Selasa (14/11/2023).

Rapat dipimpin Ketua DPRD Medan Hasyim SE, didampingi para Wakil Ketua Rajudin Sagala dan Bahrumsyah.Para pimpinan fraksi dan anggota DPRD Medan lainnya.

Hadir juga Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution, Wakil Wali Kota Medan Aulia Rachman, para pimpinan perangkat daerah Pemerintah Kota (Pemko) Medan, Camat se Kota Medan dan undangan lainnya.

“RPJMD Kota Medan tahun 2021 – 2026 ini diharapkan dapat menyelesaikan permasalahan yang terjadi di Kota Medan,”ungkap Dedy Aksyari.

Dikatakan Dedy, pihaknya mengapresiasi Pemerintah Kota (Pemko) Medan yang telah berhasil meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang minus 1,9 pada tahun 2020 dan di tahun 2022 telah mencapai 4,71 persen. Sebab, dampak pandemi covid-19 yang terjadi tahun 2020 mengakibatkan meningkatnya angka kemiskinan tahun 2021 sebesar 8, 34 persen.

Namun, di tahun 2022 Pemko Medan telah berhasil menekannya di angka 8,07 persen. untuk itu Fraksi Gerindra berharap agar pertumbuhan ekonomi daerah harus terus ditingkatkan.

Selain itu permasalahan tingginya angka kemiskinan dan keterbatasan lapangan kerja, infrastruktur pelayanan dasar harus bisa ditingkatkan menjadi lebih baik lagi.

Begitu juga persoalan infastruktur, drainase dan persampahan yang harus ditangani dan dikelola dengan baik serta kinerja akuntabilitas pemerintah daerah dan pelayanan publik yang terus  dimaksimalkan.

Dalam kesempatan ini Dedy Aksyari menekankan ada 4 point yang menjadi perhatian khusus bagi Pemko Medan yaitu :

1.Perlu mempertajam perencanaan ke depan dengan mensinkronisasikan kembali visi, misi tujuan dan sasaran pembangunan dengan indikator kinerja terukur berdasarkan permasalahan dan isu strategis yang ada saat ini.

2. Perangkat daerah Kota Medan agar segera menyesuaikan indikator kinerja terukur sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang ada.

3. Menyusun kembali program dan kegiatan berorientasi pada hasil dan manfaat yang dapat dirasakan langsung oleh masyarakat Kota Medan.

4. Perlu melakukan rasionalisasi program kegiatan sesuai nomenklatur sotk (susunan organisasasi tatakerja) maupun program kegiatan, sehingga menjadi sederhana dan efisien serta memiliki daya ungkit tinggi terhadap pencapaian prioritas yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan,ungkapnya.P06

Print Friendly, PDF & Email

Related posts

Sekdaprovsu : Masih Aman, Januari 2021 Inflasi Sumut 0,45%

admin

Launching Pilot Projects Penanganan Sampah Gunakan Sistem Bio Teknologi, Bobby Nasution Harap Dapat Ubah Status Medan Kota Terjorok

Redaksi Portibi

Safari Natal ke Gereja HKI Belawan, Wali Kota Medan Serahkan Sejumlah Bantuan

Redaksi Portibi

Leave a Comment