Media Cyber Portibi
Headline Politik

Kader Ampi Madina: Penutupan PT SMGP Sebuah Keharusan

MADINA (Portibi DNP): Kader AMPI Kabupaten Mandailing Natal, dengan berjalan nya proses hukum, sampai saat ini belum di tetapkan para tersangka atas tragedi 25 Januari lalu, 5 nyawa melayang akibat insiden kelalaian Perusahaan Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTPB) PT. Sorik Marapi Geothermal Power (SMGP) yang berada di Kabupaten Mandailing Natal, jadi keharusan untuk menutup perusahaan adalah penting. 

Muliya menyebut, penutupan PT. SMGP adalah keputusan penting yang harus di ambil, karena belum beberapa tahun berselang, insiden demi insiden yang merenggut korban bahkan nyawa menunjukkan kalau perusahaan ini ditangani amatiran dan tidak profesional. Dan dengan mudah nya pihak kementrian memberikan sertifikat kerja kepada para amatiran, terutama pihak Dirjen EBTKE yang kami duga ada persekongkolan. 

“Insiden yang sudah terjadi tentu akan menjadi luka batin dan keresahan bagi masyarakat  kemungkinan akan menjadi pengaruh lebih besar,” sebut kader AMPI Kabupaten Mandailing Natal Minggu (7/3/21).

Muliya juga sangat menyayangkan sikap DPRD Kabupaten Madina yang dinilai terlambat membentuk Panitia Khusus (Pansus).  “ Juga peran pemerintah daerah (Pemda) harus hadir untuk kepentingan masyarakat. kami sangat mendukung pernyataan Bupati Madina bahwasanya akan membawa perusahaan pencabut nyawa ini ke ranah hukum, meskipun saat ini peran pemerintah (Bupati) sudah bertolak belakang dengan ucapanya sendiri,” ujarnya.

“Kami dari AMPI Madina akan terus menyuarakan dan membuat gerakan untuk membela masyarakat, dan bila perlu perusahaan ini harus di tutupi,” pungkas Muliya Harisandi.AL

Print Friendly, PDF & Email

Related posts

GMNI SUMUT Dukung Ratusan Pengungsi Afghanistan Demo UNHCR Medan

admin portibi

Ribuan Masyarakat Antusias Ikutin Mudik Gratis Pemko Medan

Redaksi Portibi

Waduh! Tidak Koordinasi Lokasi Isolasi WNI, Bobby Nasution Protes Keras Edy Rahmayadi

Redaksi Portibi

Leave a Comment